Event

Film ‘Oxygen Station’ Jadi Bukti Kualitas Sinema Ukraina Tak Padam Meski Dihantam Perang

Y2F.Media — Di tengah konflik yang masih berkecamuk di tanah airnya, sineas Ukraina berhasil membuktikan kualitasnya lewat film “Oxygen Station”. Karya berdurasi 106 menit ini menjadi salah satu sorotan dalam ajang Festival Film Eropa atau Europe on Screen, yang berlangsung dari 13 hingga 22 Juni 2025.

Pemutaran film “Oxygen Station” digelar di Hall Kedutaan Austria untuk Indonesia, sebuah gedung berkonsep Green Building pertama di Indonesia, berlokasi di kawasan Diponegoro, Jakarta Pusat, pada Sabtu sore. Antusiasme penonton terlihat jelas. Sejak sebelum film dimulai, warga Indonesia maupun warga asing sudah memadati area pintu masuk, membuat ruangan yang tidak terlalu besar itu penuh sesak.

“Oxygen Station” mengangkat kisah nyata seorang aktivis hak sipil, Mustofa Dzhemilev, yang diasingkan di sebuah desa terpencil di Siberia. Latar belakang cerita ini adalah pergolakan politik dan komunisme di era Soviet. Konflik dan situasi yang digambarkan dalam film ini, berdasarkan kejadian sesungguhnya, seolah menjadi pengingat akan kerasnya upaya pencaplokan wilayah, termasuk Crimea di Ukraina, demi kepentingan kekuasaan. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyajikan refleksi sejarah yang kuat.

Europe on Screen sendiri merupakan acara tahunan yang konsisten menampilkan berbagai film lintas genre karya sineas Eropa kepada masyarakat Indonesia. Tahun ini, festival tersebut merayakan edisinya yang ke-25. Sebanyak 55 film dari 27 negara Eropa dipersembahkan bagi para penikmat film di Indonesia, yang digelar serentak di tujuh kota. Kehadiran “Oxygen Station” dalam daftar putar ini menjadi bukti bahwa kualitas sinema Ukraina tetap bersinar, bahkan dalam kondisi yang menantang.

___

Kontributor : Rhesa Lorca
Editor : Y2F.Media


>> Gabung di Channel WhatsApp 👉 Y2F Media <<
Shares:
Show Comments (0)
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 × 3 =