Bisnis

Saat IHSG Ambruk: Sandiaga Uno Membongkar Penyebab di Balik Krisis

Y2F.Media — Hari Selasa pekan lalu, perhatian publik tertuju kepada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terpaksa di-suspend akibat penurunan drastis.

Di tengah kondisi pasar yang kontradiktif, ketika bursa regional lainnya justru bergerak positif, Jakarta diselimuti kekhawatiran. Untuk mengungkap fenomena ini, kami mewawancarai Sandiaga Uno, mantan Menparekraf yang terlibat langsung dalam perjalanan pasar investasi Indonesia.

Dalam pandangan Sandiaga, ketidakpastian pasar tidak lain merupakan hasil dari harapan yang melambung tinggi ketika perpindahan kekuasaan terjadi dari Presiden Joko Widodo ke Presiden Prabowo Subianto.

Ia mencatat bahwa banyak investor yang menanti kelanjutan program-program yang sebelumnya dicanangkan oleh pemerintahan sebelumnya. Namun, realitas menunjukkan adanya variasi kebijakan yang terkadang kurang jelas dalam komunikasinya.

“Ketidakpercayaan pasar itu sebetulnya tidak ditopang oleh fundamental, namun lebih kepada harapan yang tidak tersampaikan dengan baik,” ungkap Sandiaga dalam perbincangan kami di VOFFICE Event Space Centennial Tower, Jakarta Selatan.

Sandiaga mengingatkan bahwa meskipun ada tantangan, fundamental ekonomi Indonesia masih berada dalam posisi yang baik. Ia menyebutkan, jika menjaga pertumbuhan di atas 5%, dan perusahaan-perusahaan dapat menunjukkan kinerja yang konsisten, ada keyakinan bahwa IHSG bisa kembali ke level 7.000-an.

Pesan optimis ini bukan hanya penting bagi investor, tetapi juga bagi masyarakat luas yang ingin melihat ekonomi Indonesia berkembang lebih baik.

Disisi lain, Sandiaga menyampaikan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat bagi investor untuk bijak memilih saham, khususnya saham-saham blue chip yang terjangkau harganya.

“Ini adalah kesempatan untuk berinvestasi di saat ketakutan dan keraguan melanda. Saham-saham berkualitas dengan fundamental kuat sangat berpotensi,” imbuhnya.

Dalam refleksi sebuah kutipan dari Albert Einstein, “Dalam setiap kesulitan terletak sebuah kesempatan.” Investor yang dapat melihat dan memanfaatkan peluang di tengah tantangan adalah mereka yang akan keluar sebagai pemenang. Dalam jangka panjang, tetap berinvestasi adalah langkah yang bijak, asalkan dilakukan dengan pertimbangan matang.

Sandiaga menghidupkan harapan di tengah kekhawatiran, menjelaskan bahwa kebangkitan IHSG di masa depan sangat bergantung pada keterbukaan dan transparansi dalam kebijakan pemerintah.

“Jika kita saling bekerja sama dan percaya, kita dapat membangun kembali kepercayaan pasar dan menggerakkan investasi untuk pertumbuhan yang inklusif,” paparnya.

Di akhir perbincangan, Sandiaga berpesan kepada semua pihak untuk tetap optimis dan menjadikan keadaan pasar sebagai pelajaran berharga.

Sekaranglah saatnya untuk lebih berhati-hati, tetapi jangan lupa bahwa investasi yang bijak dapat membawa kita menuju masa depan yang lebih baik.


>> Gabung di Channel WhatsApp 👉 Y2F Media <<
Shares:
Show Comments (0)
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twelve − 1 =