Komunitas

RRI Sintang Gelar Obrolan Inspiratif, Komunitas Literasi Lokal Buktikan Diri Punya Daya Tarik

Y2F.Media — Gelombang semangat literasi menggema di Kabupaten Sintang. Program 2 Radio Republik Indonesia (RRI) Sintang kembali menghadirkan obrolan santai dan inspiratif lewat acara “Kita Indonesia, NBS (Nongkrong Bareng Sidak)” yang disiarkan langsung melalui siaran terestrial dan YouTube kemarin. Tema yang diangkat kali ini, “Literasi Berbasis Komunitas di Era Digital”, menampilkan Rizka Cika, Relawan Literasi Masyarakat 2025 dari Komunitas Read Aloud Sintang, sebagai narasumber utama.

Dalam sesi tersebut, Rizka menyoroti bahwa minat masyarakat Sintang terhadap kegiatan literasi sebenarnya sangat tinggi. Namun, ia juga mengakui tantangan utama yang dihadapi: minimnya fasilitas dan ruang yang menampung antusiasme tersebut. “Sebenarnya banyak yang mau join, hanya saja wadahnya belum banyak,” ujarnya.

Untuk mengatasi hal ini, Read Aloud Sintang berinovasi. Salah satu kegiatan terbaru mereka adalah “Tes Ombak” yang digelar dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional. Kegiatan ini dikemas secara kreatif dengan memadukan literasi dan praktik ecoprint, sebuah teknik seni cetak alam yang sedang viral. Hasilnya mengejutkan: “Kami terima 25 anak, tapi ternyata pesertanya membludak. Ini bukti kalau literasi bisa jadi menarik asal dikemas dengan kegiatan kreatif,” tutur Rizka.

Rizka juga menanggapi kecenderungan anak-anak yang lebih tertarik pada gawai dan dunia digital. Baginya, itu bukanlah hal yang salah. Masalahnya justru ada pada lambatnya adaptasi orang tua dan masyarakat dalam mengenalkan literasi dengan pendekatan yang relevan. “Bukan salah anak-anak suka digital, yang salah itu kita, karena tidak mengenalkan literasi dari awal dan terlalu lambat menyesuaikan diri,” jelasnya.

Sebagai bentuk kontribusi berkelanjutan, Read Aloud Sintang kini dipercaya menjadi penyelenggara Lomba Membaca Nyaring Berbasis Digital untuk Guru TK dan PAUD. Kegiatan ini akan diawali secara daring, lalu 10 peserta terbaik akan tampil secara luring. “Suatu kebaikan itu kan kaya menumbuhkan kebaikan-kebaikan lainnya. Ya salah satunya lewat percontohan literasi ini,” pungkas Rizka.

Melalui acara NBS, RRI Sintang terus memperkuat posisinya sebagai media publik yang tidak hanya menyuguhkan hiburan, tetapi juga menjadi ruang dialog bagi komunitas lokal untuk tumbuh dan menginspirasi di tengah tantangan zaman.


>> Gabung di Channel WhatsApp 👉 Y2F Media <<
Shares:
Show Comments (0)
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

three + 1 =