Y2F.Media — Maret 2025 menjadi bulan penuh tantangan bagi Bekasi. Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Bogor dan Bekasi pada Selasa, 4 Maret 2025 berdampak banjir di berbagai titik di Kota Bekasi hingga memutus akses dan infrastruktur kota.
Banyak masyarakat di berbagai wilayah terdampak banjir, termasuk di area Kota Bekasi yang membutuhkan bantuan segera untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.
Merespons kondisi ini, komunitas Bangun Kota berkolaborasi dengan ILUNI FTUI, FIM Bekasi, Kalaway Institute, dan ICCN menginisiasi program donasi bagi korban banjir.
Bantuan yang diberikan mencakup makanan siap saji, sembako, pakaian layak pakai, air mineral, susu dan diapers bayi, obat-obatan, perlengkapan medis, alat tulis dan perlengkapan sekolah, serta kebutuhan kebersihan.
Saat ini, donasi yang telah terkumpul mencapai Rp5.684.045 dan digunakan untuk membeli kebutuhan mendesak bagi masyarakat terdampak.
Penyaluran bantuan tahap pertama telah dilakukan pada Jumat (7/03/2025) di area Pondok Gede Permai dengan berbagai kebutuhan pokok berupa air mineral, mie instan, cairan pembersih dan pewangi, serta makanan siap saji untuk berbuka puasa.
Berdasarkan data BMKG, potensi hujan intensitas tinggi masih berlanjut di Pulau Jawa hingga 11 Maret 2025. Warga Bekasi diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi cuaca secara berkala guna mengantisipasi banjir susulan.
Yayasan Bangun Kota masih membuka donasi hingga Jumat, 14 Maret 2025, dengan penyaluran tahap kedua pada Sabtu, 15 Maret 2025.
Donasi bisa disampaikan melalui Bank BRI – Yayasan Bangun Kota Kita , No. Rekening: 0139 0100 2469 568 dan Konfirmasi donasi: 0857-3771-9936 (Hotline Bangun Kota).
Bencana ini membawa dampak besar dan membutuhkan waktu panjang untuk pemulihan. Setiap bantuan, sekecil apa pun, sangat berarti bagi mereka yang tengah berjuang menghadapi bencana.
Informasi lebih lanjut terkait dengan pengumpulan donasi atau update lainnya bisa didapatkan melalui tim Bangun Kota melalui kanal resmi yang tersedia.
