Y2F.Media — Kaimana, 8 Mei 2025 – Di bawah langit biru Kaimana, semangat pelestarian alam bergema kuat di hari kedua kegiatan GPI Goes To Kaimana. Bertempat di GPI Papua Alfa Omega Batu Putih Kaimana, para pemuda gereja berkumpul dalam pelatihan “Youth Go Green”, sebuah gerakan yang tidak hanya mengasah pengetahuan, tetapi juga menyalakan api spiritual untuk menjaga bumi sebagai anugerah Tuhan.
Panggilan Suci untuk Menjaga Bumi
Ibu Esther Telaumbanua (Sekretaris Komisi GERMASA) dengan penuh keyakinan menyatakan, “Krisis lingkungan adalah ujian iman kita. Ini bukan hanya masalah dunia, tapi tanggung jawab suci umat Tuhan. Kita dipanggil untuk bersatu—pemerintah, swasta, lembaga, dan setiap individu—melindungi bumi yang Tuhan percayakan kepada kita.”
GPI, dengan 12 jemaat yang tersebar di pedalaman dan wilayah pinggiran Indonesia—tempat di mana kekayaan alam begitu melimpah—memiliki visi yang jelas: menghargai dan melindungi ciptaan Tuhan untuk kemaslahatan manusia. Melalui “GPI Youth Go Green”, kaum muda GPI didorong menjadi pelopor gerakan cinta lingkungan, menghentikan perusakan alam, dan membawa perubahan nyata.
Dari Kesadaran ke Aksi: Langkah Kecil yang Bermakna Besar
Tuhan menitipkan bumi ini sebagai warisan suci, dan GPI hadir untuk mengingatkan: “Kita bukan pemilik, hanya penjaga.” Melalui pelatihan ini, peserta diajak untuk:
• Mengurangi jejak ekologis dengan gaya hidup bijak: menggunakan barang ramah lingkungan, menghemat energi, dan mengurangi sampah.
• Menyelamatkan hutan dari eksploitasi besar-besaran.
• Menanam pohon sebagai wujud syukur dan pemulihan alam.
“Tindakan kecil kita hari ini adalah doa bagi masa depan bumi,” tegas Ibu Esther.
4M: Misi Suci Pemuda GPI untuk Bumi yang Lebih Hijau
Pelatihan ini tidak hanya berhenti pada teori, tetapi melahirkan komitmen konkret melalui 4M:
1. Membangun Kesadaran: Memupuk kecintaan pada lingkungan dalam hati setiap pemuda gereja.
2. Meningkatkan Kapasitas: Melatih advokasi dan kampanye “Stop Merusak Lingkungan” yang efektif.
3. Memperluas Partisipasi: Menjembatani kerja sama lintas agama untuk pembangunan hijau (green development).
4. Memperkuat Jejaring: Menghubungkan pemuda GPI dalam komunitas peduli lingkungan yang berkelanjutan.
Gerakan Sosial yang Diurapi: Kolaborasi untuk Penyelamatan Bumi
Akhirnya, “GPI Youth Go Green” bukan sekadar program, melainkan gerakan spiritual dan sosial yang mengajak semua pihak—pemuda GPI, masyarakat lintas iman, dan pemangku kepentingan—untuk bersatu dalam misi ilahi menjaga keutuhan ciptaan Tuhan.
“Jika bukan kita, siapa lagi? Jika tidak sekarang, kapan lagi? Mari jadikan setiap langkah kita sebagai puji-pujian bagi Sang Pencipta melalui pelestarian alam!”
Kontributor: Jhoe Andre
Tim Editor: Y2F Media
#GPIGoesToKaimana
#YouthGoGreen
#GPIPapua