Pendidikan

Sekolah Rakyat, Solusi Pendidikan Inklusif untuk Semua Anak

Y2F.Media — Wacana pembangunan sekolah rakyat sebagai upaya mencerdaskan kehidupan bangsa mendapat tanggapan positif dari para pengamat pendidikan. Mereka menilai langkah ini sejalan dengan cita-cita luhur para pendiri bangsa.

Pengamat Pendidikan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Prof. Joko Nurkamto, menyebut inisiatif membangun sekolah rakyat sangat baik, terutama untuk meningkatkan literasi masyarakat. Namun perlu perencanaan matang agar efektif dan tepat sasaran.

“Yang terpenting adalah mencerdaskan masyarakat terlebih dahulu, dimulai dari literasi dasar seperti membaca dan menulis. Hal ini sejalan dengan amanat Pembukaan UUD 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Prof. Joko kepada media, Sabtu (18/1/2025), dikutip dari RRI.

Prof. Joko Nurkamto mengingatkan program ini harus diarahkan ke wilayah yang benar-benar membutuhkan. Seperti daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), di mana akses pendidikan masih minim. Pihaknya juga menekankan pentingnya kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal serta jaminan kualitas pendidikan meski tanpa biaya.

“Sekolah rakyat ini harus gratis, tapi jangan sampai mengorbankan kualitas. Selain itu, siapa yang akan menjadi guru dan bagaimana pendanaannya, itu juga harus jelas,” katanya.

Sementara itu, Pengamat Pendidikan Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, Prof. Siti Supeni, menilai gagasan ini bukan hal baru. Melainkan inovasi dari konsep yang sudah ada sejak awal kemerdekaan.

Pihaknya mendukung penuh pembangunan sekolah rakyat yang mengacu pada kurikulum nasional, terutama untuk menjangkau anak-anak jalanan dan masyarakat di daerah terpencil.

“Sekolah rakyat bisa menjadi solusi untuk membantu anak-anak yang tidak tertampung di sekolah formal, termasuk yang berada di daerah pinggiran atau yang menjadi pengemis di jalanan. Selain pendidikan formal, penting juga menambahkan pendidikan karakter, ideologi Pancasila, dan nilai-nilai kebangsaan,” ungkap Prof. Siti.

Keduanya sepakat inisiatif ini harus menjadi prioritas untuk memastikan pendidikan merata di seluruh wilayah Indonesia. Perencanaan matang dan sinergi antar lembaga menjadi kunci agar cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa dapat tercapai. **


>> Gabung di Channel WhatsApp 👉 Y2F Media <<
Shares:
Show Comments (0)
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 × three =